Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy selaku Ketua Gugus Tugas Covid 19 Lombok Timur beserta Polres Lombok Timur, TNI AD Kodim 1615, Dinas Perhubungan, Pol PP dan PPBD Terhitung hari senin (18/5) sudah mendirikan posko penjagaan hingga pengalihan arus lalu lintas (lalin) yakni dengan menutup Jalan disetiap perbatasan ya itu Perbatasan Lombok Timur-Lombok Tengah (Jenggik), .Perbatasan Lombok Timur-Lombok Tengah (Sokaraja) dan beberapa titik kerumunan yang setiap hari rutin ramai terpantau seperti pasar Aikmel.
Kegiatan pelaksanaan penjagaan disetiap perbatasan bertujuan untuk mengawasai dan lebih meningkatkan kewaspadaan, bagi para pendatang dari luar wilayah Lombok Timur, atau PMI (Pekerja Migran Indonesia) yang mudik nantinya disetiap perbatasan sebelum masuk wilayah Lombok Timur akan dilakukan Pengecekan Kesehatan seperti suhu tubuh, dan pangambilan sampel darah untuk mengetahui apakah terjangkit covid 19 (virus corona) atau tidak.
Ketua Gugus Tugas COVID-19 Lombok Timur ini menghimbau kepada masyarakat Lombok Timur untuk mengurangi aktivitas di luar rumah dan selalu menggunakan masker. “Hindari kerumunan, dan beraktivitas di rumah saja. Ini demi memutus mata rantai penularan wabah COVID-19,”